Tak sedikit orang yang beranggapan kalau imun tubuh wanita tidak lebih kuat dari imun tubuh pria. Hal ini didasari dengan stigma lama kalau laki-laki lebih mampu bekerja keras dibandingkan perempuan.
Apakah asumsi tersebut benar? Berikut
pendapat para ahli dan hasil penelitian mengenai sistem kekebalan tubuh pada
pria dan wanita yang dilansir sistus kesehatan halodoc.
Sistem Kekebalan Tubuh Pada Pria dan Wanita
Pertama-tama, perlu diketahui sistem kekebalan
tubuh pria dan wanita memang memiliki perbedaan. Akan tetapi, anggapan kalau
sistem kekebalan tubuh pria lebih kuat dibanding wanita tidaklah tepat.
Faktanya, sistem kekebalan tubuh
wanita lebih kuat sebagaimana hasil penelitian dari Ghent University di Belgia
yang berfokus di MicroRNA. Hasil penelitian tersebut mengatakan jikan kelebihan
kromosom X yang dimiliki wanita adalah sebab utama kenapa sistem kekebalan
tubuh pada wanita justru lebih kuat daripada pria.
Bukti ini semakin dikuatkan dengan
statistik data bahwa wanit hidup lebih lama dibandingkan pria. Ini juga berlaku
untuk hewan mamalia betina yang lebih lama hidupa daripada pejantan.
Dengan kelebihan kromosom tersebut,
wanita nyatanya lebih mampu menghadapi peristiwa trauma, syok, bahkan infeksi. Satu
kromosom X mengandung 10 persen dari semua microRNA yang berfungsi penting
dalam meningkatkan kekebalan tubuh dari serangan kanker.
Dengan demikian, wanita memiliki dua
kali lipat perlindungan dari kanker sedangkan pria hanya memiliki satu kromosom
X. Di sisi lain, kromosom Y tidak banyak berperan dalam membentuk sistem
kekebalan tubuh.
Tidak hanya itu, nyatanya kaum adam
lebih berisiko terkena penyaki dan teinfeksi bakteri dan viru dua hingga lima
kali lipat lebih besar dibandingkan wanita. Sedangkan, sistem kekebalan tubuh
juga tidak hanya dipengaruhi oleh kromosom tapi juga jenis hormon tertentu.
Salah satu hormon yang berpengaruh
pada sistem kekebalan tubuh tersebut adalah hormon testosteron. Hormon ini
berperan sebagai pemicu menurunnya sistem antibodi. Kadar hormon testoren yang
tinggi pada pria, dapat membuat tingkat antibodi rendah.
Berbeda dengan hormon estrogen yang
banyak pada wanita. Hormon ini berperan bereaksi sebagai pelindung tubuh. Nah,
jika sekali waktu seorang perempuan nampak begitu emosional, hal ini bisa
diasumsikan sebagai reaksi hormon estrogen dalam meningkatkan sistem kekebalan
tubuh.
Cara Meningkatkan Imun Tubuh Untuk Pria dan Wanita
1. Konsumsi Makanan Sehat
Untuk meningkatkan daya tahan
tubuh, biasakan mengonsumsi makanan bergizi seimbang seperti daging tanpa
lemak, dan biji-bijian. Jangan lupa untuk tetap konsumsi sayur-sayuran yang
berperan sebagai antioksidan dan bisa melawan radikal bebas penyebab turunnya
imun tubuh.
2. Berolahraga Ringan
Olahraga ringan bisa
dilakukan siapapun dan terbukti mampu meningkatkan imun sekaligus mecegah
peradangan. Cukup dengan berolahraga ringan setiap hari selama 30 menit saja
sudah dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
3. Kelola Stres dengan Baik
Tidak hanya menganggu
emosional, mental, dan psikologi, tapi stres juga menjadi salah satu penyebab meningkatknya
produksi hormon kortisol penghambat kerja sitem imun tubuh melawan infeksi virus.
4. Mengonsumsi Suplemen
Tak jarang anak kecil atau
orang sudah lanjut usia sulit makan utamanya makan sayur dan buah-buah sehingga
imun tubuhnya lemah. Di sisi lain, banyak orang dewasa juga harus bekerja
ekstra dan kurang istirahat.
Demi menjaga sistem kekebalan
tubuh, Anda mengonsumsi suplemen Rhea Health Tone. Suplemen terbuat dari lima bahan herbal yang diolah dengan benar
melalui riset panjang dan terbukti mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh
pada semua orang, baik pria maupun wanita.
0 comments
Posting Komentar
Kami tunggu saran dan kritik via kolom komentar