Imlek atau Tahun Baru Imlek adalah perayaan penting bagi masyarakat Tionghoa. Di Indonesia, Imlek dirayakan penuh sukacita oleh masyarakat Tionghoa maupun non-Tionghoa. Salah satu hal penting dalam perayaan Imlek adalah makanan.
Makanan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari perayaan budaya masyarakat Tionghoa. Makanan khas Imlek memiliki makna filosofis tertentu yang melambangkan harapan baik di tahun yang baru.
Makanan Imlek umumnya berwarna merah dan melambangkan keberuntungan serta kemakmuran. Selain itu, makanan Imlek juga dikenal memiliki nama yang unik dan menarik.
Berikut 7 makanan khas imlek yang lezat yang sering disajikan saat perayaan Imlek di Indonesia:
- Bakpao
Bakpao atau bakpia adalah salah satu makanan dari china yang wajib saat perayaan Imlek. Bakpao berisi daging cincang, sayur, atau kacang merah ini melambangkan kepenuhan dan kemakmuran.
Tapi sekarang ini banyak bakpao dengan berbagai macam isian, seperti isian telur asin, keju dan coklat. Teksturnya yang lembut dan rasanya yang manis gurih sangat cocok untuk menemani perayaan Imlek.
- Fa Gao
Fa gao merupakan makanan khas china yang sering ada di acara imlek. Fa gao adalah kue bolu khas Imlek yang terbuat dari tepung beras ketan dan berwarna coklat keemasan. Fa gao melambangkan peningkatan kemakmuran bertingkat dari tahun ke tahun. Rasa manis dan legit-nya sangat cocok untuk menjamu keluarga dan teman saat Imlek.
- Kue Keranjang
Kue keranjang adalah kue kering berbentuk keranjang kecil yang biasa diisi kacang hijau manis. Kue keranjang melambangkan harapan agar rezeki dan kekayaan berlimpah di tahun baru.
- Kue Nian Gao
Kue nian gao terbuat dari adonan tepung beras ketan yang dikukus hingga menjadi tekstur kenyal. Kue berwarna coklat keemasan ini melambangkan peningkatan kemakmuran tahun demi tahun. Rasa manisnya sangat cocok untuk dinikmati bersama keluarga.
- Cap Jay
Cap jay atau cap cai adalah tumis sayur campur khas masakan Tionghoa. Biasanya cap jay berisi macam-macam jenis sayuran seperti brokoli, wortel, jamur, dan lainnya. Cap jay melambangkan keanekaragaman rezeki dan yang didapat pada tahun baru.
- Kuetiau Goreng
Kuetiau goreng adalah masakan Indonesia keturunan Tionghoa yang sudah sangat populer. Kuetiau goreng yang gurih dan lezat sangat cocok disantap bersama keluarga saat perayaan Imlek. Kuetiau goreng melambangkan kelenturan dan ketangkasan dalam menghadapi tahun baru.
- Tangyuan
Tangyuan adalah makanan penutup khas perayaan Imlek. Tangyuan berupa bola-bola kecil dari tepung beras ketan yang diisi kacang merah manis dan direbus dalam air gula merah. Makna filosofis dari tangyuan adalah kebulatan tekad dan kesatuan keluarga setiap tahunnya.
Makanan khas Imlek di Indonesia memang sangat beragam dan penuh makna filosofis. Setiap makanan melambangkan harapan-harapan indah untuk menyambut tahun baru Imlek. Tidak heran bila masyarakat Tionghoa maupun non-Tionghoa dengan antusias menyantap makanan Imlek ini setiap tahunnya. Bagi Anda yang ingin mencoba berbagai makanan khas Imlek, banyak restoran dan rumah makan Tionghoa yang menawarkan paket makanan Imlek. Anda bisa memesan paket Imlek yang isinya sudah lengkap mulai dari bakpao, kue keranjang, nian gao, cap cai, hingga tangyuan.
Dengan memahami filosofi yang terkandung dalam setiap makanan khas Imlek, Anda akan semakin menghayati perayaan budaya Tionghoa yang kaya ini. Semoga tahun baru Imlek kali ini membawa keberuntungan, kebahagiaan dan peningkatan rejeki yang berlimpah. Tidak ada salahnya mencoba ragam makanan lezat nan unik khas perayaan Imlek ini bersama sanak family. Siapa tahu rezeki Anda bertambah berkat mencoba makanan penuh filosofi ini. Selamat menikmati suguhan istimewa khas Tahun Baru Imlek. Gong Xi Fa Cai dan semoga tahun ini adalah tahun yang lebih baik untuk kita semua.
0 comments
Posting Komentar
Kami tunggu saran dan kritik via kolom komentar